DB KLIK - Aplikasi pesan singkat, WhatsApp kembali berinovasi untuk meningkatkan pengalaman penggunanya. Hal itu tampak saat WhatsApp mengumumkan tiga fitur baru pada Senin (17/6/2025) kemarin.

Fitur baru WhatsApp tersebut digadang-gadang bakal mengubah cara kita chatting dan berinteraksi dalam aplikasi.

Pasalnya, fitur-fitur ini tidak hanya menambah fungsionalitas, tapi juga dapat memperkaya pengalaman pengguna, khususnya admin, dalam memanfaatkan Channel/Saluran maupun Status WhatsApp.

"Banyak admin dan bisnis menggunakan fitur seperti channel dan status dengan cara yang sangat kreatif. Jadi kami ingin memberi mereka lebih banyak alat untuk membantu mereka berkembang di WhatsApp. Jadi kita akan melakukannya dalam tiga cara," ujar Nikila Srinivasan, VP of Product Management Business Messaging Meta dalam sesi Media Roundtable secara daring yang dilansir dari CNN, Rabu (18/6/2025).

Baca juga : Google Desak Pengguna Ganti Password Gmail: Lindungi Akunmu Sekarang!

Penasaran apa saja ketiga fitur baru yang sedang hangat diperbincangkan ini dan bagaimana fungsinya? Yuk simak selengkapnya!

Berikut 3 fitur yang baru saja diperkenalkan yang dilansir di laman resmi WhatsApp:

1. Langganan saluran

Kamu bisa mendukung saluran favorit dengan berlangganan (membutuhkan biaya bulanan) untuk menerima informasi eksklusif.

2. Saluran yang dipromosikan

WhatsApp akan membantu menemukan saluran baru yang mungkin menarik atau relevan bagi kamu saat mencari di direktori.

Untuk pertama kalinya, admin bisa meningkatkan visibilitas salurannya, yang memungkinkan memperluas jangkauan dan menumbuhkan Saluran mereka.

3. Iklan di Status WhatsApp

Admin dan pelaku bisnis memiliki peluang untuk mempromosikan layanan mereka melalui Status WhatsApp.

Fitur iklan di Status memungkinkan pengguna dengan mudah memulai percakapan di WhatsApp mengenai produk atau layanan yang dipromosikan oleh pelaku bisnis. 

Baca juga : Fitur Baru WhatsApp Bikin Privasi Pengguna Terjaga, Kini Ada Tombol Mute Sebelum Angkat Telepon

Fitur-fitur baru tersebut akan muncul di tab Pembaruan, terpisah dari obrolan pribadi pengguna.

Untuk menampilkan iklan di Status atau Saluran WhatsApp yang mungkin penting bagi kamu, WhatsApp akan menggunakan informasi terbatas seperti negara atau kota, bahasa, dan Saluran yang diikuti, serta interaksi dengan iklan yang dilihat.

WhatsApp tidak akan menjual atau membagikan nomor kamu ke pengiklan. Pesan pribadi, panggilan telepon, dan grup yang kamu ikuti tidak akan digunakan untuk menentukan jenis iklan.

Nikila mengatakan hal tersebut dilakukan berdasarkan umpan balik dari para bisnis yang peduli terhadap ruang privat pengguna. Dengan demikian, WhatsApp menerapkan fitur ads di channel dan status.

"Kami telah membicarakan rencana kami untuk membangun bisnis yang tidak mengganggu chat pribadi Anda selama bertahun-tahun dan kami yakin tab Pembaruan adalah tempat yang tepat untuk menjalankan fitur-fitur baru ini," katanya.

Lebih lanjut, sederet fitur ini membantu bisnis untuk meningkatkan visibilitas dan memanfaatkan basis pengguna WhatsApp yang besar. Di sisi lain, fitur-fitur baru ini menjadi keran baru pendapatan WhatsApp.

Cara personalisasi ads

WhatsApp memastikan aktivitas pengguna, mulai dari pesan, panggilan telepon, hingga status terenkripsi secara end-to-end. Artinya, tidak ada seorang pun yang bisa melihat atau mendengarkannya.

Penargetan iklan sendiri dilakukan dengan informasi seperti negara atau kota, bahasa, Saluran yang diikuti, serta iklan yang dilihat.

Bagi pengguna yang memilih menambahkan WhatsApp ke Pusat Akun, preferensi iklan dan informasi yang akan digunakan mencakup seluruh akun Meta-nya. 

DB Klik - Toko Komputer Surabaya yang terpercaya di Indonesia. Menjual berbagai macam kebutuhan elektronik yang lengkap seperti laptop, gadget, gaming, lifestyle, dan aksesoris. Belanja kebutuhan elektronik yang lengkap dan hemat langsung melalui Website DB Klik, Dijamin Berkualitas.